Sebuah perkebunan kelapa sawit yang
berhasil adalah yang mampu menghasilkan buah panen dengan kuantitas tepat dan
kualitas yang terjamin secara mutu. Hal ini hanya bisa diraih dengan berbagai
faktor penting. Salah satu faktor penting itu adalah pemilihan bibit-bibit
terbaik yang kelak menjadi pohon-pohon subur yang mampu menghasilkan buah-buah
sehat dan berkualitas pula. Namun, banyak para pengusaha dan juga pengelola
yang belum paham bagaimana sebenarnya wujud dan ciri dan bibit-bibit terbaik
ini. Oleh karena itu, artikel ini akan membantu kamu mengetahui bibit-bibit
terbaik agar tidak salah pilih. Berikut ciri-cirinya.
Ciri-ciri bibit unggul antara lain:
1. Berasal dari kecambah biji kecil.
Ukuran bijinya haruslah kecil dan tidak terlalu besar. Jangan memilih biji-biji
besar karena itu mungkin saja bukanlah bibit-bibit unggulan.
2. Memiliki plumula 1/3 dan radikula
2/3. Jika ukurannya kurang atau lebih dari yang disebutkan, Anda perlu khawatir
dan kalau bisa jangan dipilih. Banyak penipuan yang terjadi pada saat pemilihan
bibit-bibit ini.
3. Tempurungnya licin dan tidak
memiliki serat. Perhatikan dengan seksama tempurung yang ada. Strukturnya harus
sesuai dengan ciri-ciri yang telah dipaparkan.
4.
Pada butir kecambah terdapat tulisan
berasal dari lembaga Pusat Penelitian Kelapa Sawit. Biasanya yang berkualitas
yang lolos uji adalah yang telah disahkan oleh lembaga ini.
5. Ukuran kecambah seragam. Anda harus
memerhatikan dengan seksama ukuran-ukuran kecambahnya. Jika ada yang lebih
besar dari yang lain, mungkin saja itu bukanlah bibit unggul yang Anda
inginkan. Yang terbaik lahir dari ukuran kecambah yang seragam. Oleh karena
itu, perhatikan dengan teliti.
6.
Bebas hama dan penyakit. Anda bisa
mengetahuinya dengan melihat semua ciri-ciri yang telah disebutkan di atas.
Ciri-ciri bibit kelapa sawit pre
nusery yang unggul adalah:
1. Jumlah daunnya 3-4 helai. Jika
jumlah daun kelapa sawitnya lebih atau kurang dari itu maka jangan dipilih.
2. Pertumbuhan kelapa sawitnya normal.
Tidak mengalami penghambatan dalam faktor pertumbuhan sawitnya.
3.
Bebas dari benih-benih abnormal.
4.
Tidak terserang hama penyakit sawit.
Ciri-ciri bibit-bibit main
nursery (10-12 bulan) dan siap panen adalah:
1.
Pelepah lebih terbuka. Jika tidak
terbuka maka dipastikan benih sawit Anda tidaklah yang terbaik.
2.
Bebas bibit abnormal.
3. Standar pertumbuhan bibit sawit pada
usia 10 bulan tingginya 110 cm dengan diameter 6.5 cm. Sementara pada usia 12
bulan tingginya 130 cm -150 cm dengan diameter 6.8 cm dan memiliki pelepah berjumlah
17.
Syarat tambahan bibit yang baik :
· Bibit berasal dari tanaman yang
tumbuh subur, segar, sehat, berdaun banyak dan hijau, kokoh.
·
Terhindar dari serangan penyakit.
·
Memiliki bentuk, ukuran, dan warna
seragam
·
Benih telah mengalami masa istirahat
(dormansi) cukup.
·
Terhindar dari bahan asing (biji
tanaman lain, kulit, kerikil).
Sumber
https://sawitnotif.pkt-group.com/2018/02/22/cara-untuk-memilih-bibit-kelapa-sawit-unggul/
https://www.slideshare.net/AldiPohan2/isi-loporan
0 komentar:
Posting Komentar