2024-01-31

Eksplorasi Seni Jalanan: Siswa SMKN 4 Sampit Terinspirasi dari Kunjungan SFB

SMKN 4 SAMPIT mengadakan kegiatan graffiti yang dipandu oleh kakak-kakak dari SFB ( START FROM BOTTOM ), dan diikuti oleh seluruh siswa siswi kelas X ( 10 )

Apa arti dari Graffiti itu sendiri? Graffiti adalah kegiatan seni rupa yang menggunakan komposisi warna, garis, bentuk, dan volume untuk menuliskan kalimat tertentu di atas dinding. Alat yang digunakan biasanya cat semprot kaleng.

Nah itu hanya pengetahuan umumnya saja yang kita ketahui kurang lebihnya lagi tidak tahu, maka dari itu lah kakak-kakak SFB ini datang ke SMKN 4 SAMPIT untuk meluaskan wawasan dan pengetahuan siswa siswi SMKN 4 SAMPIT tentang Graffiti.


Setelah memberikan wawasan pengetahuan lebih dalam tentang Graffiti selanjutnya kakak-kakak dari SFB membawa siswa siswi ke Dinding dekat kantin untuk mempraktekkan secara langsung, dan kakak-kakak SFB memberikan kesempatan untuk siswa siswi yang mau untuk mencoba membuat Graffiti di Dinding dekat kantin, dan selain siswa siswi juga ada salah satu guru SMKN 4 SAMPIT yang tertarik juga untuk mencoba yaitu IBU Yuliana Widianti Sp.d

Terimakasih untuk kakak-kakak dari SFB ( START FROM BOTTOM ) Karena sudah mau datang berkunjung ke SMKN 4 SAMPIT dan memberikan edukasi tentang Graffiti, Semoga apa yang kakak-kakak sampaikan dapat berguna yaa untuk siswa siswi SMKN 4 SAMPIT, Semoga bisa berkunjung kembali ke SMKN 4 SAMPIT.




2024-01-19

Inspirasi dari Upacara Bendera: SMKN 4 Sampit Terima Edukasi Penting dari Polres Kotawaringin Timur


SMKN 4 SAMPIT melaksanakan upacara bendera seperti hari senin-senin sebelumnya. Namun, ada yang membuat upacara bendera kali ini berbeda karena SMKN 4 SAMPIT kedatangan tamu dari Polres Kotawaringin Timur. Pembina upacara pada upacara bendera hari ini adalah Bapak Purwanto dari Polres Kotawaringin Timur.

Kedatangan mereka untuk mengedukasi tentang kenakalan remaja seperti tawuran, narkoba, minum-minuman keras, obat-obatan terlarang seperti Ganja Morfin,sabu, serta tentang adanya perundungan ( bullying ), dan kebijakan dalam bermedia sosial.

Setelah memberikan edukasi, untuk menambah semangat para siswa dan siswi mereka mengadakan tanya jawab, yang dimana siswa yang dapat menjawab pertanyaan akan mendapatkan Doorprize ( cendra mata ). awalnya mereka memperkenankan 3 orang anak yang berkenan untuk maju kedepan dan berani untuk menjawab pertanyaan yang diberikan nantinya. dan yang berani untuk memajukan dirinya ada 2 orang laki-laki dan 1 orang perempuan. Setelah itu setiap anak diberikan pertanyaan yang berbeda beda namun tetap seputar edukasi yang diberikan sebelumnya, karena 2 orang siswa kurang tepat jawabannya akhirnya pihak Polres Kotawaringin Timur ini memberikan kesempatan lagi untuk 2 orang untuk maju membantu siswa yang jawabannya kurang tepat, dan pada akhirnya yang maju ada 5 orang siswa siswi. untuk 3 orang pertama mendapatkan Doorprize ( cendra mata ) Sedangkan 2 orang yang menbantu diberikan uang.

Terimakasih untuk bapak ibu polres Kotawaringin Timur sudah berkenan untuk datang dan memberikan edukasi di sekolah kami SMKN 4 SAMPIT