2020-12-26

Pemancangan

 




A. POLA TANAM

Pola tanam biasanya berbentuk segitiga sama sisi. sisi (jarak tanam) harus dibuat seoptimal mungkin, sehingga setiap individu tanaman mendapat ruang lingkungan yang memadai dan seragam untuk mendapatkan produksi per ha yang maksimal selama satu siklus hidup. Jarak tanam bergantung pada jenis/tipe tanah dan jenis bibit. Umumnya untuk tanah mineral, posisi tanaman 143 pokok/ha.




B. PEMANCANGAN

Teknis Memancang Pemancangan di daerah datar. Standar pemancangan pada daerah datar adalah utara-selatan, serta jarak antar barisan dan jarak dalam barisan harus sesuai dengan perencanaan. Daerah berbukit tanpa kontur. Arah barisan utara tanam ditentukan berdasarkan proyeksi dari jarak tanaman yang sebenarnya, tetapi jarak antar pokok tetap sama pada garis datar.

Daerah berbukit dan berkontur. Arah barisan tanaman mengikuti arah kontur. Jarak antara kontur adalah proyeksi dari jarak antara barisan, sedang jarak antar barisan akan mengikuti jarak antar kontur. Pelaksanaan Pemancangan Persiapan.

Alat untuk pemancangan adalah sebagai berikut: Theodoloit, Tali seling baja ukuran 3-5mm, sepanjang 100 sebanyak 2 buah, Pancang induk setinggi 2,5m setinggi 1,5 m, Pancang mati atau pancang as barisan setinggi 1m



Pemancangan di areal datar. Arah barisan tanaman adalah Selatan. Buat pancang kepala setinggi 2,5 meter dan bagian atasnya (+ 30 cm) dicat putih atau diberi bendera dengan arah Timur Barat. Tentukan batas-batas daerah/ blok yang akan dipancang dan tetapkan sebuah titik sebagai patokan untuk memancang tersebut merupakan titik pertemuan Collection road road. Dari titik tersebut ditarik garis lurus Timur lalu dipasang pancang kepala, dengan jarak antar pancang:

ü 7,8 meter untukpopulasi 143 pokok/ ha, atau

ü 8 meter untuk populasi 136 pokok/ha hingga batas areal/ blok yang hendak dipancang

Dari titik yang sama dibuat garis tegak lurus arah Utara Selatan (900 - 2700), pancang kepala dipasang dengan jarak antar pancang 100 meter. Jadi untuk blok yang lebarnya 300 meter terdapat 4 buah titik (A,B,C,D) dan pancang-pancang tersebut sebagai patokan untuk memasang pancang kepala arah Utara Selatan, seperti diatas. Tali Nilon/ seling sepanjang 100 meter yang telah diberi tanda sesuai dengan panjang sisi segitiga/jarak yang dikehendaki, ditarik dari pancang kepala A ke B arah Utara Selatan.

Pemancangan di areal bergelombang. Terdapat 2 cara pemancangan areal bergelombang, yaitu:

ü Seperti pada pemancangan areal datar (cara biasa) Pemancangan dilakukan sama seperti pada areal datar. antar barisan dan jarak pokok dalam barisan merupakan proyeksi dari jarak tanam pada areal datar. Perlu diperhatikan setiap penarikan tali pancang harus selalu timbang air atau horizontal. Pada areal bergelombang yang dipancang dengan cara ini perlu dibuat tapak kuda (teras individu).

ü Dengan sistem contour (teras bersambung) Pada pemancangan cara ini, jarak antar contour dibuat sesuai dengan proyeksi jarak antar barisan pada pemancangan areal datar, sedangkan jarak pokok dalam contour diusahakan sama dengan jarak pokok pada areal datar. Semakin rapat jarak kontur, maka jarak pokok dalam kontur semakin renggang, begitu sebaliknya. Buat pancang tanam di contour pertama, pancang kedua pada contour yang sama berjarak sama dengan j dua pokok dalam barisan pada areal datar. Pancang ketiga dan seterusnya dibuat dengan cara yang sama. Pancang pada contour kedua dibuat dengan cara membuat segitiga proyeksi yang menghubungkan dua pokok di contour pertama dengan satu pokok di contour kedua. Kemudian seperti cara diatas dilakukan pemancangan untuk semua contour dan seterusnya dikerjakan hingga contour terakhir.

Norma Kerja: Tenaga kerja yang dibutuhkan untuk pekerjaan mengukur dan pancang adalah 5-7 HK/ha.


sumber

https://www.researchgate.net/profile/Amar_Maruf3/publication/325961664_Pengelolaan_Kelapa_Sawit_2_Pembibitan_dan_Penanaman/links/5b2fec230f7e9b0df5c6db33/Pengelolaan-Kelapa-Sawit-2-Pembibitan-dan-Penanaman.pdf?origin=publication_detail


Lokasi: Wonosari, Parenggean, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, Indonesia

0 komentar:

Posting Komentar