Dalam rangka
melanjutkan pelaksanaan Program Pendidikan Guru Penggerak (PGP) Angkatan 10
yang telah dicanangkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan
Teknologi (Kemendikbudristek), Balai Guru Penggerak Provinsi Kalimantan Tengah,
melaksanakan Lokakarya Orientasi pada Dinas Pendidikan Kabupaten Blora.
Kegiatan
tersebut dilaksanankan secara luring pada hari Rabu, (27/3/2024) yang
dilaksanakan di Aula BPG Mini Jl. Jendral Sudirman Sampit dari pukul 07:30 s/d
selesai yang dihadiri para CGP (Calon Guru Penggerak), Pengajar peraktek, Kepala
Sekolah, Pengawas Sekolah dan Perwakilan dari Dinas Pendidikan Kabupaten Kotawaringin
Timur untuk berperan aktif sebagai peserta dalam kegiatan Lokakarya Orientasi.
Sebanyak 34 orang
calon guru penggerak dari Dinas Pendidikan Kabupaten Kotawarngin Timur. mengikuti
kegiatan lokakarya orientasi ini. Peran Guru Penggerak diantaranya :
(1) Menggerakkan
komunitas belajar untuk rekan guru di sekolah dan di wilayahnya,
(2) Menjadi
Pengajar Praktik bagi rekan guru lain terkait pengembangan pembelajaran di
sekolah,
(3) Mendorong
peningkatan kepemimpinan murid di sekolah,
(4) Membuka
ruang diskusi positif dan ruang kolaborasi antara guru dan pemangku kepentingan
di dalam dan luar sekolah untuk meningkatkan kualitas pembelajaran,
(5) Menjadi
pemimpin pembelajaran yang mendorong well-being ekosistem pendidikan di
sekolah.
Materi lokakarya
PGP kali ini dengan agenda;
Agenda kegiatan
meliputi :
1. Pembukaan
Lokakarya dan Agenda dan Tujuan Lokakarya
2. Perkenalan
diri
Peserta kegiatan
di minta untuk menggambarkan sesuaitu baik itu berupa mahluk hidup atau pun benda
mati. Selanjutnya di lanjutkan dengan game membuat kelompok dengan berkeliling
di iringi lagu menambah keseruan permainan ini. Peserta yang tidak memiliki
pasangan dalam kelompok yang di tentukan jumlahnya maka dia wajib
memperkenalkan diri dan menyampaikan alasan dia menggambar sesuatu.
3. Kesepakatan
Kelas
Peserta di
berikan kertas stik note untuk menuliskan kesepakatan apa yang akan di buat selama
kegiatan berlangsung, dan kertas tersebut di tempelkan pada media di dinding.
4. Harapan dan
Kekhawatiran
Membuat harapan
dan kekhawitiran selama kegiatan calaon guru penggrak di laksanakan. 2 hal
tersebut di tulis pada kertas stik notes yang di berikan pengajar praktik dan
selanjutnya akan di tempel pada media di dinding ruangan. Pengajar praktek
mengelompokan hal-hal atau maksud yang sama. Akhirnya di minta satu persatu calon
guru penggerak membacakan dan menjelaskan alasanya.
5. Pengantar
Program PGP & Perjalanan Calon Guru Penggerak
Pemaparan materi
ini di sampaikan oleh pengajar praktek secara bergantian. Di lanjutkan dengan
mengisi lembar kerja 1 kesepakatan peran CGP dan kepala sekolah (melakukan
diskusi langsung antara CPG dengan kepala sekolah. Lembar kerja 2 kompetensi
guru penggerak
6. Posisi Diri
Mengisi lembar
kerja 3 yang berisi evaluasi diri guru penggerak.
7. Rencana
Pengembangan Kompetensi Diri
Mengisi lembar 4
rencana pengembangan kompatensi diri
8. Pengenalan
Portofolio digital
Calon guru
penggerak di minta untuk membuat portofolio kegiatan dari awal mengikuti
kegiatan guru penggerak sampai berakhirnya kegiatan itu. Isi portofolio bisa berupa
dokumentasi, video atau artikel yang sudah di susun rapi oleh calon guru
penggerak. Portofolio ini di buat menggunakan google sites.
9. Refleksi
peserta
Untuk refleksi kami di minta menjawab pertanyaan berupa
- Apa saja yang di pelajari selama kegiatan lokakarya orientasi ?
- Manfaat apa yang di dapat selama kegiatan berlangsung?
Semoga tujuan lokakarya CGP dapat tercapai dengan baik. Tujuan lokakarya ke 0 CGP diantaranya; Tujuan Lokakarya Orientasi:
- CGP mengenal ekosistem belajar di program guru penggerak
- Calon Guru Penggerak (CGP) memahami program Pendidikan Guru Penggerak (alur, peran tim pendukung, kompetensi lulusan)
- CGP mengidentifikasi posisi diri pada Kompetensi Guru Penggerak
- CGP dapat membuat rencana pengembangan kompetensi diri Guru Penggerak, berikut dukungan yang diperlukan, dan tantangan yang mungkin terjadi
- CGP memahami pentingnya membuat portofolio, tahapan dan contoh portofolio sebagai bagian dari pengembangan kompetensi
0 komentar:
Posting Komentar